Kemarin kami sudah membahas mengenai tanaman binahong yang kebanyakan hanya mengenal dedaunan ini sebagai obat. Khasiat binahong sendiri sudah diteliti oleh Guru Besar Farmasi ITB, read it here https://www.itb.ac.id/news/read/57128/home/ragam-khasiat-tanaman-binahong-menurut-guru-besar-farmasi-itb. Diantaranya berkhasiat untuk mencegah tuberculosis, obesitas, anti inflamasi, menurunkan tekanan darah, antihyperlipidemia, penghambatan xanthine oksidase, gagal ginjal, asam urat, dan proses penyembuhan luka.
Tapi yang paling kami sukai adalah rasanya yang lezat, mirip dengan genjer dengan texture agak kenyal dan licin, dapat ditumis, cah, pepes atau dicampur ke dalam sayur bening. Daun mentah memang beraroma agak langu tapi akan hilang setelah dimasak. Beberapa perrenial favourite untuk diolah tumis/cah adalah : binahong, ginseng jawa, bayam malabar – kami memanen ini hampir setiap hari, just pick your favourite of the day veggies. Itulah keistimewaan sayuran perrenial dikebun kami, selain chaya, kenikir, daun singkong, batang talas, bunga/daun/buah pepaya, mangkokan, sambung nyawa, daun rosella, beluntas, antanan, sintrong, sesekali jantung pisang dan daun kencur.
Kali ini kami memadukan binahong dengan homemade sorghum noodles yang dibuat dari kombinasi tepung sorhum dan irut. All fresh from our garden kecuali kemiri dan garam
Ingredients :
Mie sorghum, rebus.
Binahong + Daun bawang.
Rajangan shallot + cabai
Telur
Bumbu halus : garlic, kemiri, garam, lada.
How to :
Tumis bumbu halus hingga harum, masukan bumbu rajang dan bebawangan. Masukkan mie dan binahong aduk rata. Tambah sedikit kecap manis dan minyak wijen untuk aroma.
