Resep Probiotik Kimchi

Resep Probiotik Kimchi

Look at this beautifull kimchi. Ini adalah kondisi kimchi yang sudah didiamkan dalam suhu ruang selama dua hari serta siap dimasukkan ke dalam kulkas untuk penyimpanan jangka panjang. Terlihat disini kondisi kimchi sudah mengeluarkan air yang amat banyak, oleh sebab itu, jangan pernah mengisi kimchi terlalu penuh di dalam wadah saat melakukan proses fermentasi. It will get wet dan pasti akan meluap airnya.

Setelah dua hari fermentasi rasa bumbu kimchi seperti bawang putih, bawang bombay dan jahe akan mulai melunak dan menyatu dengan cabai, gula dan kecap ikan. Sehingga akan memunculkan perpaduan rasa dan aroma yang amat unik, gurih, manis, asam, pedas….nano-nano lahh.

I love it when my kimchi is cold, jadi biasanya sebelum disantap, saya masukkan dulu kimchinya ke kulkas selama dua hari….yumehhhhhhh.

Tahu enggak sih kalau kimchi masuk di dalam 5 besar ‘Makanan Tersehat di Dunia’ versi majalah Health. Wow, kok bisa?
Kimchi terbuat dari berbagai macam sayuran yang amat kaya serat dan rendah kalori serta tambahan kandungan bawang bombay, bawang putih dan cabai bubuk yang amat baik untuk kesehatan.
– Satu porsi kimchi menyumbang lebih dari 50% kebutuhan harian vitamin C dan karotin.
Kimchi amat kaya vitamin A, B1, B2, kalsium, besi, serta sejumlah bakteri asam laktat.
– Good for your diet, dalam satu porsi kimchi seberat 750 gram hanya terkandung 200 kalori.

Resep Probiotik Kimchi

I got this recipes sewaktu tinggal di Korea dengan keluarga angkat. This is so authentic and delicious. Tahu enggak sih cara menikmati kimchi yang paling enak dan simple dimusim panas ini? Ambil mentimun, belah dua, taburi kimchi diatasnya lalu hap..hap..nyammmm segarrrr pisan.

Bahan:
– 6 bh sawi putih besar
– 10 bh wortel, potong korek api
– 5 bh bengkuang, potong korek api
– 10 daun bawang, potong korek api
– 500 gr garam

Pasta kimchi:
– 130 gr tepung beras
– 1700 ml air
– 500 gr cabai bubuk Korea
– 50 ml kecap ikan
– 250 gr gula pasir
– 1 bombay besar, cincang
– 140 gram bawang putih halus
– 2 sdm jahe cincang halus

How to :
1. Belah sawi dan taburkan garam hingga rata, simpan 2 jam. Setelah 2 jam bolak balik sawi dan diamkan kembali hingga 2 jam.
2. Cuci bersih sawi hingga beberapa kali dan peras.
3. Campur tepung + air diwajan dan masak api kecil hingga meletup, tambahkan gula, matikan api. Tunggu hingga dingin.
4. Masukkan sisa bahan pasta ke dalam bubur tepung, aduk rata.
5. Masukkan rajangan daun bawang, bengkuang dan wortel, aduk rata.
6. Tuang dibaskom yang berisi sawi, aduk rata.
7. Masukkan kedalam toples kaca, tutup dan biarkan di suhu ruangan selama 2 hari hingga terfermentasi (keluar gelembung).
8. Segera masukkan ke dalam kulkas, siap disantap setelah 2 hari dikulkas.

Note :
– Jangan sampai kurang bersih mencuci sawi karena kimchi akan menjadi terlalu asin.
– Semakin lama disimpan, kimchi akan menjadi semakin asam, but i like it ahahahha. Kalau sudah begini enak diolah untuk jadi campuran kuah shabu-shabu, mie rebus, kimchi jjigae, kimchiguk dan nasi goreng.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *